Di lihat : 113 kali

NEARNESS AND LIKENESS
(Kedekatan dan Keserupaan)
Filipi 2:5 (TB)  Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus.
NIV: In your relationships with one another, have the same mindset as Christ Jesus:

Manusia Itu makhluk sosial (homo socius) ia tidak bisa hidup menyendiri (solitary) dan terisolasi melainkan secara bersama atau berkomunitas saling membutuhkan satu sama lain (Solidarity). Jadi manusia harus ada di dalam suatu komunitas bukan di dalam kerumunan (crowd) saja. Orang yang suka menyendiri sangat berbahaya. Amsal 18:1 (TB)  Orang yang menyendiri, mencari keinginannya, amarahnya meledak terhadap setiap pertimbangan. Amsal 18:1 (FAYH)  ORANG yang mementingkan diri sendiri melanggar tata krama dengan menuruti kehendaknya sendiri. Amsal 18:1 (TL)  Barangsiapa yang berasing dirinya itu menurut kehendaknya sendiri dan iapun melawan segala akal budi. 

Komunitas berbeda dengan kerumunan (crowd). Komunitas Itu ada aktifitas yang dilakukan secara bersama-sama dengan satu tujuan yang disetujui bersama. Aktifitas bersama harus bermuara kepada satu tujuan yang bernilai kekal yaitu memiliki pikiran dan perasaan seperti yang dimiliki Kristus atau punya sikap seperti Yesus. Filipi 2:5 (FAYH)  Hendaklah Saudara bersikap seperti Yesus Kristus.
Jadi kedekatan (nearness) kita dengan orang lain atau kebersamaan kita dengan orang lain baik di rumah maupun di gereja bahkan di kantor sekalipun harus menggiring kita kepada keserupaan (Likeness) dengan Kristus atau memiliki attitude seperti yang dimiliki Kristus. Philippians 2:5 (NET)  You should have the same attitude toward one another that Christ Jesus had. (Kamu hendaknya memiliki sikap yang sama terhadap satu sama lain seperti yang dimiliki Kristus Yesus). Matthew 20:28 (Living Bible) Your attitude must be like my own, for I, the Messiah, did not come to be served, but to serve, and to give my life as a ransom for many. (Sikap kamu haruslah seperti sikapku sendiri, karena Aku, Sang Mesias, tidak datang untuk dilayani, tetapi untuk melayani, dan untuk memberikan hidup-Ku sebagai tebusan bagi banyak orang).

Sehubungan dengan goal atau target kita ini maka kita harus bersikap selektif dalam bergaul dengan orang lain. Proverbs 12:26 (New King James Version): The righteous should choose his friends carefully, For the way of the wicked leads them astray. (Orang benar harus memilih teman-temannya dengan hati-hati, karena jalan orang fasik menyesatkan mereka).
Kita harus berani membatasi diri dari komunitas yang tidak membuat kita makin serupa dengan Kristus karena kesempatan menjadi serupa dengan Kristus hanya satu kali saja waktu kita hidup di bumi. Hanya orang yg serupa dengan Kristus yang berkenan di hadapan Allah Bapa.  (CS)