Di lihat : 202 kali

RUMAHMU AMAN?
Ayub 5:24 (TB)  Engkau akan mengalami, bahwa kemahmu aman dan apabila engkau memeriksa tempat kediamanmu, engkau tidak akan kehilangan apa-apa. 

Ayub 5:24 (FAYH)  "Engkau tidak perlu kuatir tentang rumahmu, apabila engkau bepergian; tidak satu barang pun akan dicuri orang.

Rumah adalah kebutuhan primer setelah makan minum dan pakaian. Orang umumnya mendambakan memiliki rumah sendiri. Ada yang mengatakan rumah adalah basic atau basis (dasar, markas atau pangkalan, tempat berlindung) untuk memulai segala sesuatunya sehingga ada motto "Home Sweet Home" suka diterjemahkan rumahku sorgaku. Home Sweet home' adalah ungkapan yang sering disampaikan oleh seseorang usai tiba di rumah setelah berpergian jauh atau dalam jangka waktu yang lama. Sehingga frase tersebut lebih seperti merupakan ungkapan rasa lega atau rindu akan rumah.

Apakah memang rumah kita tidak pernah tercuri atau mengalami kehilangan atau kerusakan? Yang namanya rumah (fisik) pasti bisa lapuk, rusak dan akan mengalami kehilangan. Beberapa tahun lalu rumah kami dirampok di siang hari. Padahal post keamanan tidak jauh dari rumah kami. Ada yang lebih tragis sebuah rumah bukan saja isinya yang dicuri tetapi lantai, keramik kamar mandi, kloset, pintu, jendela, lampu dan hampir semua yang ada di rumah Itu diangkut keluar. Kalau rumah fisik bisa dicuri dan dirusak. Bagaimana dengan rumah rohani kita atau tubuh kita yang adalah bait Roh Kudus?. Sama saja jika kita membiarkan tubuh kita tidak dijaga bisa saja dicuri. Tubuh kita bisa dicuri oleh penyakit: diabetes, hepatitis, darah tinggi dan penyakit lainnya karena kita tidak menjaga kesehatan kita. Bahkan tubuh kita yang sehat pun pada akhirnya akan tua, lemah, sakit-sakitan lalu mati. Tetapi apakah kita sudah melihat inti dari tubuh kita yaitu rohani dan hati nurani kita senantiasa bersih dan murni? Jika kita sudah memeliharanya dengan baik, meskipun tubuh fisik kita rusak dan mati, nanti Tuhan akan memberikan tubuh kemuliaan atau tubuh kebangkitan yang tidak akan rusak sehingga kita bisa tinggal di rumah Bapa selama-lamanya. (CS)