Di lihat : 294 kali

MENYEMBAH ALLAH YANG ESA
Maleakhi 2:15 (TB)  Bukankah Allah yang Esa menjadikan mereka daging dan roh? Dan apakah yang dikehendaki kesatuan itu? Keturunan ilahi! Jadi jagalah dirimu! Dan janganlah orang tidak setia terhadap isteri dari masa mudanya.

Apa hubungannya Nabi Maleakhi menyinggung Allah yang Esa dengan peringatan untuk menjaga diri agar jangan sampai suami tidak setia terhadap isteri masa mudanya? 
Keberadaan Allah yang Esa (satu-satunya) harus punya pengaruh kepada perilaku umat-Nya yang menyembah Allah Yang Esa dalam konteks perkawinan. Allah yang Esa membenci perceraian dan juga membenci suami yang tidak setia. 
Maleakhi 2:16 (TB)  Sebab Aku membenci perceraian, firman TUHAN, Allah Israel — juga orang yang menutupi pakaiannya dengan kekerasan, firman TUHAN semesta alam. Maka jagalah dirimu dan janganlah berkhianat! 

Sebagaimana Allah Itu Esa maka Allah yang Esa Itu menjadi lambang perkawinan yang monogami. Untuk apa menyebut Allah Itu Esa tapi menyetujui dan melakukan praktek poligami. Padahal Allah yang Esa Itu menghendaki perkawinan monogami (Kej 2:24-25, Matius 19:5-6, Efesus 5:31-33). Sebagaimana Allah Itu Esa (satu-satunya) maka tidak ada Sesembahan lain yang benar selain Allah yang Esa yang menghendaki perkawinan monogami. Jadi implementasi dari keberadaan Allah yang Esa adalah ditunjukkan dengan perilaku yang setia terhadap perkawinan. Perilaku kita cerminan hati kita. Kita harus menjaga hati jangan sampai melukai isteri dan isteri dimaki-maki karena menghalangi poligami. Jadi kalau kita mengakui Sesembahan kita adalah Allah yang Esa, berarti tidak ada allah atau sesembahan lain, maka pasangan hidup pun juga harus hanya satu. Lebih dari satu berarti keluar dari tatanan Sesembahan yang benar. Kalau seseorang menyembah banyak ilahi atau berhala maka bisa dimengerti kalau mereka memiliki banyak pasangan karena hal tsb sesuai dengan unsur atau nafas politeisme yang mereka yakini. Rasul Yakobus menegur keras orang yang mengaku percaya kepada Allah yang Esa tetapi tidak bermoral dan berperilaku setia. Yakobus 2:19 (TB)  Engkau percaya, bahwa hanya ada satu Allah saja? Itu baik! Tetapi setan-setan pun juga percaya akan hal itu dan mereka gemetar. 
Kita akan menjadi seperti yang kita sembah. (CS)