RENUNGAN HARIAN
Di lihat : 544 kali
Dalam film Courageous, Javier bimbang dengan tawaran pekerjaan untuk posisi yang baru. Sang pimpinan menghendaki agar Javier menuliskan jumlah yang berbeda pada laporan penerimaan barang. Javier dengan berat hati menolak tawaran promosi tersebut karena ia tidak mau melakukan kebohongan. Keesokan harinya, ketika ia mengutarakan jawaban dan alasannya, anehnya, promosi jabatan itu malah ia peroleh. Rupanya, pimpinan perusahaan itu sedang menguji kejujuran dan ketulusan hatinya. Enam kandidat sebelumnya gagal melewatinya.
Alkitab menuliskan bahwa kenangan kepada orang benar mendatangkan berkat. Orang benar adalah orang yang mengerti cara hidup benar, termasuk memilih hal yang benar sekalipun ada tawaran menggiurkan untuk melakukan hal yang jahat. Orang benar adalah orang yang tidak takut akan risiko yang harus dihadapi ketika ia memilih untuk tetap berada di “jalur” yang benar. Tuhan pun tahu cara menghargai umat-Nya yang tetap teguh berdiri demi kebenaran sekalipun seluruh dunia melakukan hal yang sebaliknya. Kenangan kepada orang yang demikian akan terasa manis sampai kapan pun.
Dunia ini sedang berusaha untuk memutarbalikkan kebenaran. Hal-hal yang dahulu dianggap benar, sekarang bisa menjadi “abu-abu” atau dianggap salah. Javier berani memilih untuk tetap melakukan kebenaran dengan risiko harus kehilangan pekerjaan atau batal dipromosikan. Pilihan yang tidak populer sekaligus dihindari oleh banyak orang, tetapi bernilai tinggi di mata Tuhan. Beranikah kita melakukannya?—GHJ
KEBENARAN SEJATI TAK AKAN PERNAH MENJADI RELATIF ATAU ABU-ABU
Sumber : www.renunganharian.com
17 Aug 2025
PRINSIP DASAR KITA ADALAH PADA KEYAKINAN BAHWA KESELAMATAN DAN HIDUP BERKEMENANGAN HANYA DAPAT DIPEROLEH MELALUI IM...
14 Jun 2017
Kebangkitan Kristus merupakan kebenaran yang sangat penting bahkan menjadi kebenaran yang terpenting dalam iman kri...
13 Jun 2017
Sebelum Yesus naik ke Sorga, Dia berjanji akan mengirimkan Roh Kudus ke atas murid-murid-Nya. Murid-murid akan mene...